-->

other blogger

Saturday, June 18, 2011

Tersenyumlah

Spoiler for Senyum 

SMILE :)
Tersenyumlah maka anda akan bahagia, kira-kira inilah bunyi judul sebuah artikel yang gw baca di kaskus. Artikel yang berisikan alasan mengapa kita harus tersenyum :-)

langsung aja nih gw coba berbagi artikelnya, bukan plagiat atau 3 tombol sakti (nya eta, ctrl, c dan v) hanya berusaha berbagi, coz sharing is caring (berpelukaaannnnn) #tsahhhh sok english :))

Tersenyum, sebuah kata yang tidak asing lagi karena dari yang bayi sampai orang tua pasti pernah melakukan hal ini ( kalo ga pernah, mendingan lo lompat aja dari tingkat 17 dah #loh)
"Tersenyum adalah suatu tindakan yang paling mudah, paling sederhana, paling murah dan paling menyenangkan di dunia."
 ┒('o'┒) LOE, (┌','┐) GW, kita semua pasti pernah merasakan apa yang namanya beban hidup dan secara sadar ataupun kagak sebuah senyuman yang terpancar dari wajah kita bisa mengurangi beban hidup loh (ini bahasa ajaib pisan, tau dah dimana ajaibnya), 



kalo loe loe pade ga percaya, nih gw kasih contohnya :

seorang bayi, kita misalkan salah satu beban hidup dia adalah ketika dia berusaha mendapatkan ASI tapi dia tidak mendapatkannya, nahhh biasanya si, nih bayi merengkek nangis gitu (kalo ga merengek nangis mungkin nih bayi ajaib atau dia mwnya ASB (air susu bapak #yaakalidahhh))
disaat nih bayi nangis, coba deh lo buat dia tersenyum tentunya dengan cara yang baik dan normal misalnya didepan si bayi lo bentur-benturkan kepala lo ke tembok, atau lo silet-siletin pergelangan tangan lo, gw jamin nih bayi bakalan tersenyum dan setidaknya berhasil membuat dia melupakan beban hidup dia.

kan kan kan, percaya kan lo sekarang. kalo ga percaya gw lompat dari kasur nih :((
*sebenarnya contoh cerita ini nyambung ga si? bodo ah, | biar keliatan nyambung.

intinya  adalah tersenyum akan membantu memperbaiki mood kita yang sedang drop sodara - sodara :-)

nih beberapa alasan kenapa kita harus tersenyum:
1. Anda akan mendapatkan lebih banyak kebahagiaan 

Cobalah paksakan diri anda untuk tersenyum selama 30 detik mulai dari sekarang. Lakukan pula ketika anda mengalami kemalangan. Dengan membiasakan tersenyum, tidak peduli bagaimana perasaan anda saat itu, di dalam tubuh anda akan terjadi reaksi-reaksi kimia yang dapat membuat anda merasa bahagia.Cobalah dan rasakan perbedaannya
*ps: jgn lupa dicoba yee, biar lo percaya ama alasan ini.

2. Senyuman dapat merubah keadaan anda

Jika anda merasa putus asa, marah atau bosan, sebuah senyuman akan mengubah keadaan emosi anda menjadi lebih positif. Dan sebuah keadaan yang positif tidak hanya membuat hidup anda lebih menyenangkan tetapi juga membuka segala kemungkinan lain dalam pikiran anda. Anda akan melihat dunia dengan cara yang berbeda melalui lensa kebahagiaan. Dari situ anda dapat mulai membangun sederetan tindakan yang positif dan berinterasksi dengan banyak orang setiap harinya.
*ps: sama ama ps nomer satu

3. Senyuman dapat mengubah keadaan orang lain 

Jika anda berjalan ke dalam sebuah ruangan atau menuju ke sebuah toko dengan senyuman di wajah anda, akan membuat semuanya berbeda. Semua orang akan berbalik tersenyum pada anda. Hal ini akan banyak membantu mencairkan setiap ketegangan atau kekakuan yang ada. Interaksi anda akan lebih terbuka, santai dan penuh dengan kegembiraan.
*ps: sama ama ps nomer satu, mudah dan murahkan untuk bisa bermanfaat bagi sekitar. :D

4. Tersenyum? Apa ruginya?

Ketika memilih antara mengerutkan dahi, ekspresi kosong atau tersenyum, tampaknya pilihan terakhir adalah pilihan yang paling produktif dan positif, bukankah demikian? Seringkali anda lupa untuk tersenyum atau mungkin anda tidak terlalu suka untuk tersenyum. Tapi jika anda berusaha untuk menggunakan senyuman anda sesering mungkin, anda lama-kelamaan akan mempunyai kebiasaan yang baru, kebiasaan yang jauh lebih positif. Jika anda termasuk orang yang selalu memperhitungkan untung rugi untuk segala hal, cobalah pertanyaan ini, ‘apa ruginya anda tersenyum?’

*ps: sama ama ps nomer satu, pleeeeaseeee dehhh, senyum ga bakalan bikin uang didompet lo makin surut, kecuali lo senyum sambil ngasihin tuh dompet ke orang laen -bedacerita- 

5. Lebih mudah untuk tersenyum daripada melakukan yang sebaliknya 
“Dibutuhkan tujuh puluh dua otot untuk berkerut, tetapi hanya tigabelas otot untuk tersenyum.”- Anonim -
Jadi sebetulnya anda menggunakan jauh lebih sedikit otot ketika tersenyum dibandingkan saat anda mengerutkan dahi atau memasang muka marah. Dengan membiasakan diri untuk tersenyum, maka otot tersenyum anda akan menjadi lebih kuat daripada otot untuk mengerutkan dahi anda, sehingga lama kelamaan anda akan lebih mudah untuk tersenyum daripada melakukan hal yang sebaliknya.
*ps: kalo yang ini, gw gatau bener apa kagak, biar keliatan makin okeh ajah alasan senyumannya :P

 Nah kalo lima alasan ini masih belum bisa membuat kalian tersenyum, berarti kalian harus mengikuti saran gw untuk lompat dari tingkat 17, sapa tau kalian jatuhnya sambil tersenyum. (*ini gw merinding sendiri nulisnya ya, tolong dengan sangat ya, don't try this at 17th floor.)

perhatikan ilustrasi dibawah ini:
Spoiler for ilustrasi 


kan kan kan, keliatan kan gambar mana yang sedappp dipandang ama yang rada males buat diliat.
kalo yang kiri, gw bawaannya mw bales terus senyumannya dah. nah kalo yang kanan, mendingan gw nunduk dah sebelum jadi panjang ceritanya.
dan ini ada sedikit oleh-oleh dari TS, semoga bisa membantu membuat kalian bahagia di weekend yang indahhhhhhhhhhh ini.
Spoiler for Senyum 

selalu terpancar sebuah kebahagian didalam senyuman, sekalipun dibalik sebuah senyuman kecil yang tertutupi.

dan ini, video yang bisa membuat anda tersenyum setiap hari. jangan lupa untuk melihat video ini disaat down ataupun happy, semoga hari anda akan di awali dengan sebuah senyuman dan kebagaiaan.
Spoiler for Video 





Fadli Nurhasan,
Membuat thread ini sambil tersenyum bahagia, Time To Futsal :D

3 comments:

J said...

smile = simple make perfect :)

Anonymous said...

Assalamualaikum kpd penulis... Alhamdulillah, setelah saya baca tulisan anda saya jadi suka senyum, terutama senyum 3... =) Tapi ada satu situasi yang buat saya takut untuk senyum, iaitu di depan sekumpulan lelaki, ya sebagai wanita mesti ada perasaan malu sama takut.. ya, sedangkan lalu didepan mereka tanpa tersenyum sudah di gangu, apa lagi lalu smbil tersenyum... emm, tak tahu apa akan jadi.... ok, cuba bayangi situasi seperti itu...
Fro: miss sri..

Unknown said...

waálaikum salam miss sri, hehehe.
saya mencoba membayangkan sebentar dalam situasi diatas.
*tapi tolong jangan bayangkan saya sedang mencoba menjadi wanita juga ya :P*

IMHO, ketika niat awal memberikan senyuman ke sekumpulan pria tersebut untuk mencari sebuah kebaikan, kenapa ga? kan senyuman ikhlas dan damai sangat berbeda dengan senyuman mengoda atau genit :P
terlebih bahwa allah itu bersama prasangka hambanya, jadi berusaha untuk tetep berprasangka baik aja biar jadi baik di akhirnya. hehehe.

btw, terimakasih yah udah nyempetin mangkal di blog ini. :D

@linda: coffee = simple make perfect ;)